Sekilas Tentang Plat Stainless Steel
Assalamu’alaikum..Warohmatullohi Wabarokatuh…..
Salam bahagia dan salam sejahtera bagi pengunjung website kami di seluruh Indonesia. Semoga Anda semua dalam keadaan sehat walafiat sekeluarga dan makmur sejahtera, dalam rahmat dan karunia Allah SWT. Aamiiinn ....
Pada kesempatan ini kami membagikan sedikit pengetahuan singkat tentang Stainless Steel yang kami peroleh dari rekan bisnis Mas Ir. Bakhrul Akbar YCT., sebagai berikut.
Stainless Steel (disingkat SUS atau SS) bisa di bilang satu kerabat dengan BESI / BAJA, Stainless Steel bisa dikatakan Besi Mulia dari segala jenis besi / baja. Karena Stainless Steel adalah besi yang paling bagus dalam hal ketahanan terhadap Karat dan memiliki penampilan yang menawan (jika di finishing) Hal ini dikarenakan adanya kandungan Cromium & Nikel.
Stainless Steel 201 adalah Stainless Steel dengan kadar Nikel antara 1-5%. Stainless 201 mempunyai sifat sedikit keras, kurang cocok untuk pembuatan barang yang di Press / cetak. Dan biasanya harganya juga sedikit lebih murah. Tersedia Finish permukaan platnya 2B/Dop/Doff (warna asli bawaan), Finis HL (Hairline garis-garis halus memanjang), Finish F4 (garis-garis halus pendek-pendek lebih nyata), Finis BA (mirror / kaca) namun agak sedikit berkabut, dan Finis Mirror (bening seperti kaca cermin).
Stainless Steel 304 adalah Stainless Steel dengan kadar Nikel antara 8-10%. Sifatnya lebih lentur / lunak sehingga bisa di Press / cetak. Stainless Steel 304 juga disebut jenis Food Grade, artinya aman jika bersentuhan dengan makanan / air. Untuk itu type 304 ini sering dibuat menjadi peralatan makan, memasak, restoran, dll. Ketahanan karat 304 terbilang cukup bagus di banding dengan type 201. Sehingga banyak di pakai untuk lapisan dinding / Lift di Hotel ataupun Mall, untuk furniture dll.
Stainless Steel 304 ini Tersedia Finish permukaan platnya 2B/Dop/Doff (warna asli bawaan), Finis HL (Hairline garis-garis halus memanjang), Finish F4 (garis-garis halus pendek-pendek lebih nyata), Finis BA (mirror / kaca) namun agak sedikit berkabut, dan Finish Mirror (bening kayak kaca cermin).
Berikutnya adalah Stainless Steel 316. Mengandung kadar Nikel antara 12% ke atas tergantung Negara mana yang membuatnya. SUS 316 banyak dipakai untuk daerah Pantai, daerah lembab yang tinggi, dan daerah lembab asam. Grade SUS 316 sangat tahan karat bahkan di rendam pada zat asam sekalipun ataupun air laut masih bisa bertahan cukup lama. Sehingga banyak di gunakan untuk tabung-tabung kimia, Elektroda pengolah limbah, untuk kapal, dll. Finish permukaan sama seperti diatas.
Stainless Steel 430 atau banyak orang sebut Stainless India atau Monel. Type stainless ini mengandung unsur ferro yang kuat sehingga jika ditempelkan magnet dia nempel, lain halnya dengan type 201,304,316 sama sekali tidak nempel magnet. Plat stainless 430 biasanya permukaannya sudah mengkilap / mirror, jadi sering di pakai oleh pemain advertising sebagai papan reklame, huruf timbul, piala, dll. Harga Cukup terjangkau, sehingga sering di pakai oleh orang-orang yang hobi membuat barang dari stainless.steel.
Ukuran Standar Plat Stainless Steel dapat dilihat seperti gambar di bawah ini
Adapun bentuk permukaan stainless steel dapat dilihat seperti di bawah ini
STAINLESS STEEL ORIGINAL
2B atau DOF
FINISH HAIRLINE
Hasil Sangat Tergantung dengan Teknik Pemolesan
Pelat Stainless Finish F4
Hasil Sangat Tergantung dengan Teknik Pemolesan
STAINLESS STEEL FINISH BA
3/4 MIRROR
STAINLESS STEEL FINISH MIRROR
Hasil Persis Seperti Kaca
Khusus Plat stainless steel tebal 4 mm keatas, Finish Permukaannya adalah 1B (warna dof tapi jika diraba kasar).
Demikian, semoga bermanfaat.